Langsung ke konten utama

Postingan

Menjelang masa dibukanya pendaftaran diberbagai kampus yang ada di Provinsi Gorontalo maka, banyak juga calon mahasiswa baru yang akan mendaftar dan mengurus persyaratan pendaftaran. Khususnya Kabupaten Boalemo, Kecamatan Botumoito, Ini kemudian menjadi hal yang urgent bagi organisasi kemahasiswaan yang sifatnya kedaerahan dalam hal pengawalan dan pengawasan. Maka dari itu Forum Revolusi Mahasiswa Botumoito akan bersedia melakukan pengawalan pun pengawasan itu sendiri. Saya Sahril Anwar Tialo selaku ketua umum Forum Revolusi Mahasiswa Botumoito akan menginisiasi serta memaksimalkan pengawalan/pengawasan itu. Kami ingin mereka yang melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi bisa menjadi mahasiswa yang mengangkat nama daerah, khususnya kecamatan Botumoito. Karena kita tahu bersama SDM menjadi salah satu penunjang berhasil daerah itu sendiri, olehnya ini menjadi tugas daerah, dalam hal melirik dan memberikan perhatian terhadap anak-anak mereka yang melanjutkan pendidikan.  Terlepa
Postingan terbaru

Paguyubanku

Secara definisi kata paguyuban merupakan sekumpulan orang yang terikat dengan kekeluargaan, solidaritas tinggi, dan saling menjaga satu sama lain. Kerapkali juga kita mendengar kata paguyuban selalu di gaungkan sebagai organisasi mahasiswa yang bermuara di daerah dan seluruh kegiatannya itu pada eksternal kampus (diluar kampus). Di daerah saya khususnya kec. Botumoito, kab. Boalemo, Prov. Gorontalo ada organisasi paguyuban kecamatan yakni bernama  Forum Revolusi Mahasiswa BotumoitoBotumoito (FRMB), organisasi ini berdiri sejak tanggal 10 maret 2019. Berbicara tentang organisasi berarti identik dengan pengkaderan, pengkaderan adalah proses atau tahapan yang harus di ikuti untuk bisa masuk dalam organisasi tersebut. Organisasi ini menjadi organisasi yang pertama kali saya kenal dan saya geluti, selepas saya mengikuti pengkaderan tersebut saya merasakan banyak hal baru yang sebelumnya belum pernah saya rasakan dan dapatkan. Seperti teman-teman baru, situasi baru, kekeluargaan atau solidar

Marhaen

Id eologi Marhaenisme atau aliran marhaen merupakan paham untuk bisa melawan penindasan dari para kaum borjuis dan kapitalisme. Ideologi yang di kemukakan oleh bung karno yang mencakup semua, baik dari kaum proletar atau buruh, petani dan semacamnya.  Marhaen menurut saya bukan hanya doktrin yang di tuangkan untuk para kaum proletar dalam mencapai penghasilannya sendiri, tanpa ada campur tangan dari kaum kapital ataupun borjuis. Akan tetapi marhaen itu sendiri ketika di dalam jiwa seseorang terdapat motivasi/cita-cita untuk bisa bergerak,bertindak, dan berjuang agar mencapai suatu perubahan /tujuannya. Maka ideologi ini sebetulnya harus bisa kita pahami secara kontekstual, sehingganya dalam implementasinya kita bisa mengukur baik buruknya lingkungan global serta bisa merasakan akan potensi penindasan.  Saya menemukan ideologi ini dalam salah satu organisasi cipayung plus yakni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia dengan mengikuti tahapan pekan penerimaan anggota baru (PPAB) agar bisa b

Jangan tanya eksistensi pemuda, tetapi gunakan kacamata pemdes dalam melihat kendala pemuda dalam bergerak.

Sebagian kecil mungkin beberapa desa merasakan akan kurangnya interaksi pemuda atau keterlibatan pemuda dalam mengembangkan dan memajukan desa itu sendiri, apakah ini sepenuhnya salahnya pemuda? tentunya tidak. Sebenarnya ini mejadi tugas pokok pemdes untuk bisa merampungkan, merajut bahkan merawat pemuda dalam menjawab masalah itu.  Pemuda hanya butuh wadah (organisasi) untuk mengembangkan potensi, kreatifitas dan bahkan mampu mengubah pola pikir untuk responsif terhadap permasalahan lingkungannya atau desa itu sendiri. Kalaupun pemuda sudah memiliki wadah pemerintah juga harus bisa menopang atau memfasilitasi demi kelancaran setiap gerakan dalam menjalankan setiap kegiatan. Karena ini juga sebetulnya menjadi penambah spirit gerakan/ativitas ataupun kegiatan yang akan dijalankan, tanpa adanya fasilitas dan semacanya ini kemudian akan mengurangi semangat bahkan akan berpotensi vakum. Bukan berarti pemuda bergantung pada pemdes terkait fasilitas dll. Akan tetapi itu akan lebih memudahka